Saturday, February 14, 2009

Happy Valentine ^_*

February 14, 2009 0 Comments
Once upon a time, there was an island where all the feelings lived. HAPPINESS, SADNESS, KNOWLEDGE and all others including LOVE.
*
One day, it was announced to all the feelings that the island would sink. So, they all prepared their boats and left.
*
LOVE was the only one who stayed because he had no boat. When the island started sinking, LOVE decided to ask for help. RICHNESS, can you take me with you? But RICHNESS answered, "No, I can't. There is a lot of gold and silver in my boat. There is no place for you here."
*
LOVE decided to ask VANITY. "VANITY, please help me". But VANITY answered, "I can't help you, LOVE. You are all wet and will probably damage my boat." SADNESS was close by and so LOVE ask for help, "SADNESS, let me go with you." But SADNESS answered, "Oh! LOVE, I am so sad and prefer to be alone."
*
HAPPINESS passed by and LOVE called her. But HAPPINESS was happy by herself that she did not listen to LOVE.
*
Suddenly, there was a voice......"Come LOVE...I will take you with me...."It was an ELDER..LOVE was so happy that he forgot even to ask for his name. When they arrived on a dry land, the elder simply went off on his way. LOVE asked KNOWLEDGE, another ELDER, "who was that kind elder who helped me? "That was TIME, answered KNOWLEDGE.
*
TIME? asked LOVE..but why would TIME help me? LOVE continued...Because only TIME is capable of understanding how great LOVE is, answered KNOWLEDGE.


Satu kata yang bisa terucap dari bibirku adalah....
TRIMA KASIH TUHAN ENGKAU BAIK SANGAT BAIK ...
4 bulan terakhir aku sudah menghabiskan waktu ku untuk berjuang melawan semua pencobaan yang diperkenan kan menghampiri hidupku.

Rasanya sudah tidak bisa terucap dan terkata katakan lagi.
Being from something to be nothing...
From have anything to have nothing ...
Tapi satu yang aku tahu bahwa Tuhan tidak pernah tidur.
Aku percaya, akan selalu ada pelangi setelah hujan berakhir :)
Aku percaya, Tuhan mengijinkan semuanya terjadi dalam hidupku karena dia tahu aku mampu untuk melaluinya dan bersama Nya.

Mulai dari infeksi kelenjar limpha, DBD, Saraf Kejepit, Tulang persambungan antara kaki dan paha bergeser posisinya sampai diputusin ma pacar.
Hihihihihi.....

How it feels .... hurt!
But that's life ....
Mulut ku hanya sanggup berkata 'Thank you Jesus'

Great is Thy faithfulness
Great is Thy faithfullness
Morning by morning new mercies I see
All I have needed Thy hand hath provided
Great is Thy faithfulness, Lord unto me.

Friday, November 21, 2008

Aku melepasmu...

November 21, 2008 0 Comments
Ugh...
Apa aku yang terlalu egois,
Apa aku yang terlalu sensitive,
Apa aku yang tidak pernah mau mendengarkan,
Apa aku yang terlalu manja,
Apa aku yang terlalu menuntut,
Atau apa aku yang tidak pernah mau mengerti...

Aku tak tahu...

Ada saat dimana, aku merasa kesepian, aku ingin dia ada...
Tapi pasti tidak akan pernah bisa...
Ada saat dimana aku ingin benar-benar dimanja...
Dia pun tak akan pernah ada...
Ada saat dimana, aku benar-benar menahan isak tangis kesakitan ku...
Aku melihat lagi, maka dia tak pernah ada...

Aku merasa dia begitu dekat tapi sangat jauh, tinggi dan megah diatas sana,
tak tergapai...
dan aku pun semakin tenggelam...
Aku kembali ke dalam cangkangku...
Dingin, sendiri dan gelap...

Jiwa yang keropos dengan rintihan beban hidup yang tak pernah berhenti mendera.
Aku tak pernah meminta untuk mendapatkan semua ini,
Aku tak pernah meminta untuk menjalani semua ini,
Aku juga tak pernah menjadikan semua ini pembenaran,tapi pembelajaran untuk lebih mengenal dan melihat lebih dekat.
Dan, Aku juga tak pernah meminta mu untuk menanggung semua kesakitan yang setiap hari harus aku terima.

Aku berjanji.
Aku tidak akan pernah meminta apapun lagi.
Datang lah bila ingin datang, dan pergilah bila kau ingin pergi.
Hidup dan berbahagialah...

Yang aku tahu, aku hanya meminta satu kesempatan,
untuk kau memalingkan wajahmu dan melihatku...

Lalu, aku melepasmu...

Wednesday, November 19, 2008

......

November 19, 2008 0 Comments
Aku memandang detik detik dia jatuh ke bumi...
Indah, dan menebarkan wangi yang memabukkan...

Ku tertegun,
Mereka seakan menyuarakan kebebasan yang selama ini ingin kuteriakkan...
Keceriaan yang ingin kutabur kembali ke hari-hariku.
Kebahagiaan dan tawa yang ingin kurenggut paksa.

Hujan, adalah waktu airmataku melebur pergi bersamanya.
Bersama hujan, setiap teriakan kemarahan ku kan ikut hanyut.
Bersamanya juga, semua kekeringan dijiwa...akan lega walau sesaat...tanpa ada seorang pun yang tahu...

Aku cuma bisa berbisik bersama hujan ku...
Menangis, tertawa, berteriak dan juga berdansa...

Karena sepertinya hanya dia yang selalu setia menghampiriku dan kesendirian ku. tanpa emosi, tanpa pernah mengeluh, tanpa pernah mau membalas maupun memaksaku,,,

"aku lelah ibu,
kenapa aku?
kenapa bukan dia?
atau mereka?"

"kenapa terlalu banyak misteri
kenapa aku tidak bisa diperbolehkan menikmati kebebasanku
kenapa semuanya harus selalu yang terbaik"

Sampai habis nafasku, sampai habis dayaku, untuk membuktikan,
Aku tahu itu tidak akan pernah cukup

Sudahlah....
Perbolehkan aku kembali menjalani hidupku.
Ijinkan aku...

Aku hanya ingin bersamanya, dan menjalani hariku...
Ijinkan aku...

Cukup...
Hentikan...

Sunday, November 16, 2008

Permisi

November 16, 2008 0 Comments
Maaf,
untuk sementara yang punya blog hiatus dulu

Maaf juga,
tapi saya akan tetap blogwalking dan melakukan posting tentang review yang aneh-aneh

Maaf,
sebentar lagi blog ini akan dipindahkan ke website

Maaf,
blog ini nantinya mungkin akan tinggal kenangan tapi tetap akan dipergunakan untuk kepentingan mencari uang *cewe matre sayah* - hehehehehe

Maaf,
dalam rangka mempersiapkan website pribadi yang isinya seluruh isi blog ini dalam tampilan yang lebih baik, harap sabar yach ^_^

Maaf juga,
klo saya punya kesalahan , salah2 kata, salah2 perbuatan.

Silahkan tinggalkan pesan, setelah anda membaca kalimat terakhir ini.

Legra
-jojo

Tuesday, October 28, 2008

My Precious One

October 28, 2008 0 Comments
Tadi malam adalah puncak akumulasi stress, emosi dan tangisan.
Terakhir kali aku merasakan hal seperti ini, ketika seorang yang sangat kucintai mati
ditangan ku.

Ya...dia adalah ibuku.
Seiring dengan kematiannya, maka selama 2 tahun juga aku merasakan 'kematian' semu yang tak berbentuk.
Kosong, hampa dan hilang....
Segenap sukma dan raga seperti terenggut dengan paksa.
Aku seakan kembali ke dalam cangkang keras persembunyian ku yang nyaman. Sendiri, sepi dan egois.

Rasanya, sudah lama sekali aku tidak berdoa sedasyat semalam.Dan itu rasanya melegakan. Jujur, serangan penyakit berturut-turut dan bertubi-tubi yang sedang terjadi dalam diriku sekarang... tadinya tidak bisa kuterima. Aku malu, aku kecewa,aku stress, aku lelah, semuanya membuat emosi jiwa ku ups and down.

Aku bertanya padaNya, kenapa ini bisa terjadi?
Penyakit pertama yang menyerangku adalah infeksi kelenjar limpoma.
Dari sini, secara drastis aku harus berhati-hati dalam setiap kegiatan maupun pekerjaan yang aku lakukan. Kalau tidak maka aku akan drop lagi.
Penyakit yang jika aku tidak berhati-hati dan tidak menjalani pola hidup sehat, maka ke depannya bisa jadi kanker limphoma.

Dokter yang menangani ku menyarankan, aku untuk berhenti total dan beristirahat penuh selama 3 bulan. Bersenang-senang dan menikmati hidup.
Operasi yang dilakukan juga tidak aku hilangkan bekasnya, sebagai 'reminder' bahwa
sekarang aku punya KEKURANGAN :)

Apa yang kurasakan?
Sedih, senang, lega, bersyukur, dan juga kecewa.
Satu hal yang tidak pernah habis oleh akalku, selama ini bisa dikatakan hidupku sangat bersih. Semua kulakukan dengan secukupnya. Tidak merokok, tidak minum, tidak memakai obat-obatan terlarang. Tapi tetap saja, aku harus mengalami ini.

Kemudian, aku diserang oleh dua penyakit secara bersamaan.
DBD (Demam Berdarah) dan kemudian, otot saraf kaki kiriku terjepit.
Bersyukur, karena DBD nya cepat ditanggulangi, tapi yang paling menyiksa ku adalah
penyakit ku yang kedua. Tadinya aku berfikir, ini cuma cidera otot biasa, yang jika dipijet akan langsung sembuh.

Hahahahahaha.... ternyata saya salah saudara2... ternyata lebih dari itu.
Dan yang namanya sudah berhubungan dengan saraf, rasanya aduhaiiiiiiiii sekali.
Karena, masih dalam proses pemulihan infeksi kelenjar limp ini juga , aku diharapkan untuk mengurangi konsumsi obat. So, yang namanya obat penghilang rasa sakit pun harus dihindari semaksimal mungkin. Serangan terdasyat yang pernah aku terima. Setiap berdiri, seluruh tubuhku rasanya ikut menjerit. Bahkan untuk beranjak dari tidur ke posisi duduk saja, aku butuh waktu 1 jam sendiri, waktu itu :)

Perbuatan bodoh dan keras kepalanya adalah, aku masih berfikir dengan istirahat yang cukup maka perlahan nanti semuanya bisa kembali normal.
Gubraks!!!!!!
Tolong jangan ditiru yach saudara-saudara. *saya maluhhhhhhhhh- dan sekarang sudah bisa menertawakan kebodohanku ini*
Sekolah tinggi-tinggi, pikiran kok cetek toh ndok.... *hihihihihihi*

Puncaknya adalah, ketika aku bilang ke B'Budi. I give up.
Dia langsung terbang dari Palembang, dan meninggalkan semua pekerjaannya dan menjemputku. (Thank you B'Budi)
Dalam kurun waktu kurang lebih 2 - 3 jam, aku sudah dilarikan ke RS, tidak bisa jalan, menjerit2 kesakitan,hampir pingsan, karena harus menahan sakit yang luar biasa. Jadi deh ik, jadi penghuni sehari, dan menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Aku harus bersyukur karena, tidak mengalami kondisi yang lebih parah, dan disarankan menjalankan terapi.

Hihihihihihihi......
Proses terapi yang menyenangkan, menyiksa, menyakitkan sekaligus memalukan.

Menyenangkan karena tempatnya terapi dan orang2nya menyenangkan.
Menyiksa dan menyakitkan, karena proses terapinya menguras banyak tenaga, dan
mengakibatkan kelelahan yang luar biasa... karena nya setiap malam aku pasti meriang disco dan kalau sudah parah, badan ku bisa sampai biru-biru.... what a day.
Memalukannya adalah karena ahli terapi terbaik di tempat itu adalah berjenis kelamin
laki-laki, dan bagian yang terluka parah berada di bagian belakang dari mulai tulang ekor ke paha bawah. Boooooooooooooooooooooooooo, mau ndak mau, ik buka-bukaan deh ma tuh bapak. Urat kemaluan ku disimpan dulu dah yang penting ik sembuh. TITIK

Hahahahhahaha....
Aku bersyukur, karena hari ini terapi ku selesai, dan tidak lagi harus bertemu dengan
bapaknya. Selebihnya aku harus lebih hati2 dan belajar semuanya mulai dari nol.
Sebelum aku berdoa tadi malam, aku masih marah, masih berfikiran jelek, masih kecewa dan masih sangat sedih dengan kondisiku.

Jadi ndak pede, jadi ndak bisa berbuat apa2, jadi ndak berguna.... itulah yang aku
rasakan. Tapi setelah aku berdoa, aku melihat semuanya dalam prespektive berbeda.

Mungkin ini adalah teguran dari Tuhan, atas kesalahan yang mungkin aku lakukan kepada
orang-orang yang sengaja maupun tidak sengaja aku lakukan.
Bisa juga ini adalah teguran dari Tuhan, karena selama ini aku terlalu sibuk dengan
pekerjaanku sampai2 sering tidak melihat ke dalam - keluarga inti, hanya melihat ke luar - teman dan dunia ku, berkutat dengan ambisi dan hal-hal yang tak penting lainnya.

Tapi yang pasti, aku belajar untuk melepaskan, dan menerima kondisiku saat ini.
Dengan segala kekurangan dan kelebihanku.
Melepaskan orang-orang yang mungkin juga lebih baik tidak bersama ku, dan berhak
mendapatkan yang lebih baik dariku.
Bersyukur, bahwa dengan kejadian ku ini, banyak teman-teman yang juga dapat mengambil pelajaran. Bersyukur, bahwa ternyata Tuhan masih sangat sayang padaku, sehingga memperbolehkan semuanya ini terjadi.

Aku percaya, semua yang terjadi dalam hidupku akan membuatku semakin dewasa.
Dibutuhkan kesabaran, keteguhan hati, kemauan yang kuat dan juga keiklasan untuk menerima semuanya. Sampai saat ini aku masih terus berjuang untuk semuanya itu.

I'm just an ordinary girl.
Yang terus belajar untuk menjadi diriku sendiri, menjadi orang yang lebih dewasa, walaupun aku tahu... sangat menyebalkan untuk menjadi dewasa.... *hahahahhaha*

Dan aku bersyukur.....